Selasa, 30 Desember 2014

Jackie Chan Minta Pengacara Tampar Anaknya



Aktor laga Jackie Chan sangat terpukul dengan penangkapan putranya, Jaycee Chan yang terjerat kasus narkoba. Jaycee ditangkap pada September lalu di rumahnya di Beijing, Tiongkok. 

Jackie sangat kecewa dan terkejut. Bahkan, ia pernah meminta pengacaranya untuk menampar wajah putranya dua kali. 
Meski demikian, Jackie tak ingin menggunakan nama besarnya untuk menolong atau meminta keringanan hukuman untuk putranya. Ia ingin anaknya itu belajar dari kesalahan. Dan merenungi apa yang telah dilakukannya selama dipenjara. 
"Karena ia anak Jackie Chan, dan ia melanggar hukum, jika Jaycee hanya dipenjara seminggu, bagaimana orang akan melihat Jackie dan Jaycee Chan? Kami selebriti, kita tetap harus mengikuti hukum yang berlaku," ujarnya seperti dikutip dari Lollipop. 
Peristiwa ini juga membuat Jackie prihatin dengan kondisi sang istri, Joan Lin. Sejak anaknya ditangkap polisi Beijing, Joan Lin memilih berdiam diri di rumah.

Sabtu, 13 Desember 2014

Abbas Alizada, Bruce Lee Afghanistan Yang Gemparkan Dunia




Kabul - Dari reruntuhan sebuah istana di Kabul, ibu kota Afghanistan, seorang pemuda dengan wajah dan postur tubuh mirip Bruce Lee memperagakan tendangan kungfu. 
Beberapa hari kemudian media heboh dengan kehadiran Bruce Lee dari Afghanistan. Dari TV Peru sampai Reuters ikut mempublikasikan.


Abbas Alizada, demikian nama pemuda berusia 20 tahun itu, memposting foto-foto dan video-nya di Facebook dengan judul Bruce Lee Hazara. Ia berpose nyaris mirip dengan Bruce Lee, legenda film laga Hong Kong.

Foto-foto itu diposting dari kios internet kecil di Kabul pekan ini. Alizada berharap kemiripan wajah dan tubuhnya dengan Bruce Lee menyita perhatian pengguna media sosial di seluruh dunia.

"Saya ingin menjadi juara di negara saya," ujar Alizada saat ditemui di Istana Darulaman Kabul, tempat dia berlatih double stick (nunchaku), dua kali sepekan.

Ada foto-foto Bruce Lee di tempatnya berlatih. Ia juga memotong rambutnya seperti Bruce Lee. Ia melakukan push up dengan ujung jari, dan melakukan sparing dengan dua mitra latih tandingnya.

Sabtu, 06 Desember 2014

Jerman Menangisi Kepergian Gadis Muslim Ini



Jerman berduka melepas kepergian seorang gadis muda berusia 23 tahun. Sekitar 3.000 orang menghadiri upacara pemakamannya, menyalatkan jasadnya di Waechtersbach di negara bagian Hesse, dan mengantarnya ke peristirahatannya yang terakhir. Doa dari berbagai latar belakang agama dan kepercayaan terlantun untuk ketenangan arwahnya.
Dubes Turki untuk Jerman, juga Gubernur negara bagian Hessen, Volker Bouffier ada dalam daftar pelayat. Karangan bunga dengan tulisan sayang, 'Kau akan selalu di hati kami' bertebaran.
Tugce Albayrak -- nama almarhumah -- bukan artis, ia juga tak masuk kategori selebritis. Keberaniannya lah yang membuat rakyat Jerman menangisi kematiannya. Menganggapnya sebagai pahlawan.
Albayrak meninggal dunia Jumat 28 November 2014 lalu. Kematian yang menggegerkan Jerman.
Semua bermula pada Sabtu 15 November 2014 lalu. Tugce Albayrak tak tinggal diam saat mendengar teriakan minta tolong dari sebuah toilet di restoran cepar saji di Kota Offenbach, dekat Frankfurt.
Suara teriakan itu berasal dari 2 perempuan yang mengalami pelecehan seksual dari sekelompok laki-laki.

Popular Posts